Sumedang Masuk Seratus Sekolah Rakyat Pertama di Indonesia

Date:

Share post:

Kabupaten Sumedang termasuk ke dalam 100 Sekolah Rakyat pertama di Indonesia yang menjadi salah satu program unggulan pemerintah.

Untuk itu, bersama Menteri Sosial Republik Indonesia Saifullah Yusuf, Bupati Dony Ahmad Munir menandatangani perjanjian pinjam pakai Barang Milik Daerah (BMD) yang diinisiasi oleh Gedung Graha Aneka Bhakti Kementerian Sosial RI, Jakarta (10/7/2025).

Penandatanganan turut disaksikan Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono dan diikuti 43 instansi pemerintah daerah lainnya serta tiga universitas yang mendukung penyelenggaraan Sekolah Rakyat di wilayah masing-masing.

Perjanjian tersebut dilakukan untuk mendukung pendirian titik-titik Sekolah Rakyat rintisan yang berlokasi di luar aset milik Kementerian Sosial. Hal ini menjadi langkah strategis untuk memperluas jangkauan program dan memastikan ketersediaan sarana fisik yang memadai di berbagai daerah.

Baca Juga  Dongkrak UMKM, Kades dan Masyarakat Desa Payung Adakan Lomba Mancing Situ Janawi

Bupati Dony Ahmad Munir setelah penandatanganan mengaku lega karena Sumedang terpilih menjadi lokasi penyelenggaraan Sekolah Rakyat yang ditandai dengan penandatanganan pinjam pakai BMD dengan Kementerian Sosial RI yang akan digunakan Sekolah Rakyat Rintisan sebelum yang permanen dibangun.

“Alhamdulilah Sumedang masuk ke 100 Sekolah Rakyat pertama di Indonesia. Akan dimulai di akhir bulan Juli 2025 ini. Kita sudah siap dengan 150 siswanya, sudah ditetapkan,” ucapnya.

Bupati menjelaskan, Sumedang sudah menyediakan Sekolah Rakyat Rintisan di gedung BLK (Balai Latihan Kerja) Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertran) Sumedang.

Baca Juga  SMK Tri Daya Budi Majalengka, Berikan Beasiswa Pembebasan Biaya Pendidikan Bagi Siswa Kurang Mampu

“Sekarang dikerjasamakan dengan Kementerian Sosial. Arahan Pak Menteri intinya kami harus betul-betul mengawal, memastikan Sekolah Rakyat bisa berjalan dengan baik,” jelasnya.

Menteri Sosial Republik Indonesia Saifullah Yusuf atau Gus Iful menjelaskan, Kementerian Sosial hari itu berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi, Kabupaten/kota berkaitan Penandatanganan Pinjam Pakai Lahan atau Gedung.

“Digunakan untuk penyelenggaraan Sekolah Rakyat Rintisan tahun 2025- 2026. Jadi semua sudah tahu titik-titiknya dimana yang tentu milik Kemensos tidak perlu MoU lagi. Tapi yang milik lembaga, universitas, pemerintah kabupaten/kota kita memerlukan MoU,” katanya.

Gus Iful menyebutkan, lokasi Sekolah Rakyat tersebar di 44 Provinsi Kabupaten/kota dan tiga universitas yang sudah melakukan MoU.

Baca Juga  Bupati Majalengka Mutasi dan Lantik 187 Pejabat, Camat Sindang di Rotasi Menjadi Camat Sindangwangi

“Kita sedang konsolidasi mencukupi seluruh syarat-syarat untuk dimulainya pembangunan. Artinya lahannya sudah clear and clean baru nanti ditetapkan sebagai tempat pembangunan Sekolah Rakyat permanen,” katanya.

Gus Iful menambahkan, terkait yang 100 titik pertama sudah tuntas Kepala Sekolah dan Gurunya melalui proses seleksi.

“Tinggal memasuki proses pembelajaran di 100 titik. Tetapi yang Saprasnya siap untuk tanggal 14 Juli (2025) baru di 63 titik. Yang 37 titik lagi di akhir Juli (2025). Siswanya 9.700 lebih, gurunya 1.500 lebih,” pungkasnya.

( Edy ms)

Bagikan Artikel

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

Related articles

Kepala Sekolah MTsN 5 Sumedang Mengucapkan Selamat Dirgahayu HUT RI Ke-80

Sumedang, Menjelang hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 pada Tanggal 17 Agustus, H. Dadang M Arkhan, S. Ag,...

Abdul Toyib Anggota DPRD Majalengka Fraksi Partai Golkar Mengucapkan Selamat Dirgahayu HUT RI Ke-80

Majalengka, Menjelang hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 pada Tanggal 17 Agustus 2025, Abdul Toyib selaku Anggota DPRD...

Silaturahni Saudagar Z-Mart : Hangatnya Persaudaraan, Manisnya Harapan

SUMEDANG, Minggu pagi, 3 Agustus 2025, langit Sumedang Selatan begitu cerah. Udara membawa aroma ketenangan, seolah ikut merayakan...

Kepala Desa Leuwikidang Mengucapkan Selamat Dirgahayu HUT RI Ke-80

Majalengka, Menjelang hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80 pada Tanggal 17 Agustus 2025, Yaya Nuryadi selaku Kepala Desa...