ISBI Bandung dan Pemda Sumedang Perkuat Sinergi untuk Pemajuan Budaya

Date:

Share post:

Sumedang, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang bersama Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung sepakat untuk bekerja sama dalam upaya memajukan budaya di Sumedang.

Hal itu dibahas dalam Rapat Teknis yang dihadiri oleh Sekda Tuti Ruswati dan Rektor ISBI Bandung Retno Dwimarwati di Ruang Rapat Sekda, Lantai 2 Setda PPS, Kamis (23/1/2025).

Empat agenda utama disepakati oleh kedua belah pihak yakni:
Pertama, pertunjukan seni yang akan digelar tanggal 16 Februari 2025 di Geotheater Rancakalong dengan melibatkan masyarakat lokal dan para pakar ISBI Bandung.

Baca Juga  Ini Jam Kerja ASN di Lingkungan Pemkab Majalengka selama Bulan Puasa

Kedua, Program KKN 350 mahasiswa ISBI ke berbagai wilayah di Sumedang untuk mendukung pengembangan budaya lokal.

Ketiga, ISBI akan membuka kelas seni dan budaya di Sumedang untuk mendukung pendidikan seni masyarakat.

Terakhir, ISBI akan memperkaya data seni dan budaya di Command Center Sumedang berupa ensiklopedi seni berbasis digital.

Sekda Tuti Ruswati mengapresiasi berbagai agenda kolaborasi tersebut yang dinilai dapat memberikan dampak signifikan bagi Sumedang sebagai pusat Budaya Sunda.
“Kami sangat bersyukur atas dukungan ISBI Bandung dalam mendukung Visi Budaya Sumedang. Kami percaya bahwa sinergi ini akan membuka peluang besar bagi pengembangan seni dan budaya lokal,” ujar Sekda.

Baca Juga  Mulyadi Ketua Forkim Sesalkan Rencana Kenaikan Tarif Air di Perumda Tirta Patriot

Ia juga menambahkan, kolaborasi tersebut akan menjadi landasan kuat untuk menjadikan Sumedang sebagai contoh integrasi budaya dan teknologi, “Budaya adalah warisan yang harus terus hidup. Dan melalui kerja sama ini, kita bisa memastikan budaya Sunda tetap relevan dengan kemajuan zaman,” tegasnya.

Sementara itu, Rektor ISBI Bandung Retno Dwimarwati menegaskan komitmennya untuk mendukung Sumedang melalui seni, digitalisasi, dan edukasi budaya.

“Kami ingin Sumedang menjadi model budaya Sunda yang modern namun tetap berakar pada tradisi lokal,” ujarnya.
Ia mengatakan, kerja sama diharapkan dapat memperkuat implementasi Perda Nomor 1 Tahun 2020 tentang Sumedang Puseur Budaya Sunda.

Baca Juga  Peringati Hari Pers Nasional dan HUT IWO Indonesia Ke - 7 Tahun, DPD IWO Indonesia Majalengka Gelar Lomba Mancing

“Kolaborasi ini memperkuat pemajuan kebudayaan sebagaimana Perda Nomor 1 Tahun 2020 sekaligus menjadikan Sumedang sebagai pusat pengembangan budaya Sunda yang inovatif,” tuturnya.

(Edy ms).

Bagikan Artikel

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

Related articles

Wabup Sumedang Dukung Pembentukan Sekolah Rakyat untuk Pemerataan Pendidikan

Sumedang, Wakil Bupati Sumedang, Fajar Aldila, menghadiri Rapat Koordinasi dan Sosialisasi Pembentukan Sekolah Rakyat Tahun Ajaran 2025/2026 yang...

Cepat tanggap yang diberikan pihak BAZNAS Sumedang, perlu mendapat Apresiasi

Sumedang, Baznas Kabupaten Sumedang mendapat laporan dari masyarakat bahwa ada salah satu keluarga yang kondisi perekonomiannya sangat memprihatinkan...

Pengusaha Rental Mobil atau Travel di Majalengka Sepakat Membentuk Komunitas COBRA

Majalengka, Dalam rangka merekatkan silaturahmi, menguatkan soliditas, dan meningkatkan perekonomian, sejumlah pengusaha rental mobil di Kabupaten Majalengka membentuk...

Sinergi Polres Majalengka Bersama Media Berbagi Takjil Gratis Untuk Masyarakat

Polri bersama media berbagi takjil untuk berbuka puasa di bulan suci Ramadan. Kegiatan ini dilakukan serentak di seluruh...