
Majalengka, Kejuaraan Nasional Sprint Rally Tahun 2025 yang semula direncanakan digelar di Grand Kertajati Aerocity, Kabupaten Majalengka, pada Tanggal 19-20 April 2025, kini resmi dibatalkan. Batalnya event nasional ini terjadi karena lintasan balap tidak layak dan tidak aman bagi peserta.
Pihak penyelenggara pada Hari Sabtu, 19 April 2025 telah merilis pengumuman resmi yang menyatakan bahwa kondisi cuaca buruk, seperti hujan deras disertai angin kencang, membuat lintasan balap tidak dapat digunakan. Selain itu, infrastruktur pendukung yang belum memadai juga menjadi alasan utama keputusan tersebut.
“Sehubungan dengan pelaksanaan Kejuaraan Nasional Sprint Rally Putaran 1 – Jabar 2025, berdasarkan fakta di lapangan, lintasan tidak memungkinkan untuk dilalui akibat cuaca ekstrem dan kondisi infrastruktur yang tidak mendukung. Oleh karena itu, pelaksanaan Kejurnas Sprint Rally pada 19-20 April 2025 dinyatakan DITUNDA”. Tulisnya Penyelenggara.
Dengan ditundanya gelaran event kejurnas sprint rally ini, kemungkinan Kejurnas Sprint Rally 2025 tidak akan dilaksanakan di Majalengka. Pihak penyelenggara kini mempertimbangkan untuk memindahkan event ke lokasi lain yang lebih aman dan memiliki infrastruktur yang memadai, seperti Sirkuit Jalak Harupat di Bandung atau Cikembar di Sukabumi.
Selain itu, rencananya Kejurnas Sprint Rally Putaran 1 akan digelar bersamaan dengan Kejurnas Sprint Rally Putaran 2, yang sebelumnya dijadwalkan di Jawa Timur namun dibatalkan. Event gabungan ini akan berlangsung pada tanggal 10-12 Mei 2025, dengan lokasi yang akan diumumkan kemudian. “Dengan lokasi yang akan ditentukan kemudian”.kata penyelenggara.
Keputusan penundaan ini juga membawa dampak bagi peserta yang sudah mempersiapkan diri dan kendaraan mereka. Penyelenggara memastikan bahwa biaya pendaftaran yang telah dibayarkan oleh peserta akan dikembalikan sepenuhnya jika event dibatalkan atau ditunda. Biaya pendaftaran Kejurnas Sprint Rally ini berkisar antara Rp 1.500.000 hingga Rp 10.000.000, tergantung pada kategori peserta.
(Red)